SELAMAT DATANG DI BLOG BORNEO KU

Selasa, 29 Desember 2015

Film Kocak Berbahasa Banjar Kenalkan Objek Wisata Tabalong

Utuh Kukura silaturahmi kerumah H.Tomcat
Kreatifitas anak-anak SMPN 6 Muara Uya dalam melakoni film pendek  H.Tomcat vs Utuh Kukura yang sutradarai oleh guru mereka Rizal Hasanor patut di acungi 2 jempol. Dengan 2 tokoh utama yakni Haji Tomcat diperankan oleh Rudi Irawan ( pernah meraih juara 1 lomba bercerita bahasa Banjar tingkat SMP se-kabupaten Tabalong )  dan M.Budinoor sebagai Utuh Kukura adalah film pendek kocak berbahasa Banjar yang di unggah ke Youtube oleh Rizal Hasanor dan telah ditonton maupun di unduh oleh ribuan pemirsa.
Pertama kali syuting ditahun 2012 serial ini telah menghasilkan 5 film yakni Nilai Rapor , Pergaulan Remaja, Raja Unjun , Godaan Berpuasa. Dan terakhir dipenghujung 2014  adalah Bajalanan Ka Kota Tanjung yang dengan beberapa objek wisata sebagai lokasi syuting sehingga membuat Kabupaten Tabalong layak menjadi Destinasi Wisata Kalsel.

Gunung Batu Buli desa Lumbang
Oh ya , SMPN 6 Muara Uya sendiri  terletak di Desa Lumbang kecamatan Muara Uya yang berjarak 48 Km arah utara dari kota Tanjung ibu kota Kabupaten Tabalong ( penghasil minyak bumi dan batu bara )  Provinsi Kalimantan Selatan. Bagi wisatawan luar daerah, dari dibandara Syamsudin Noor Banjarbaru, perjalanan dilanjutkan dengan  jalur darat sejauh 240 km untuk tiba di kota Tanjung yang berada dibagian paling utara provinsi Kalimantan Selatan. Perjalanan lewat udara bisa dilakukan, dari bandara Syamsudinnor bisa kembali menumpang  pesawat kecil/perintis sebab kabupaten Tabalong memiliki bandara kecil yakni Warukin.


Sungai Lumbang
Pada video Haji Tomcat vs Utuh Kukura "Bajalanan Ka Kota Tanjung” , sutradara dengan budget produksi yang minim mengemas cerita ( dimana pemainnya sudah menjadi alumni ) yang diawali ajakan Utuh Kukura untuk jalan-jalan ke kota Tanjung kepada H.Tomcat sekeluarga yang terkenal sombong dengan lokasi SMPN 6 Muara Uya ( yang tampak sekali mengalami perubahan akibat pembangunan oleh pemerintah setempat dibanding saat pertama kali syuting ). Pada saat itu juga Utuh Kukura mengungkit  nostalgia masa remaja  saat bermain di hulu Sungai Desa Lumbang  dan salah satu goa Gunung Batu Buli Desa Lumbang. Perlu diketahui pada kawasan pegunungan Batu Buli di Desa Randu juga  terdapat tiga gua, yaitu Gua Babi, Gua Cupu, dan Gua Tengkorak yang mengandung peninggalan masa lampau (prasejarah). Ditandai oleh banyaknya temuan alat-alat batu, perhiasan batu, gerabah serta kerangka manusia ribuan tahun. Sehingga kawasan ini memiliki nilai budaya dan ilmu pengetahuan yang sangat tinggi. Langkah awal yang baik untuk mengetahui lokasi wisata yang tersebunyi di Kabupaten Tabalong. Esok harinya, diawali lakon sombong khas H.Tomcat yang beralasan mobil-mobil pribadinya tidak bisa dipakai,   rombongan pun terpaksa berangkat dengan kendaraan roda 2 . Diawali  objek Wisata Tanjung Puri, singgah di tugu Obor yang menjadi maskot kabupaten Tabalong kemudian di Islamic Center jelas sekali secara tak langsung mereka mengenalkan objek wisata yang ada di Tabalong . Sayang  objek wisata Kinarum, taman Murung Pudak dan bandara Warukin mereka lewatkan , sebuah hal yang wajar sebab budget produksi mungkin terbatas (  kantong pribadi guru ) dan waktu yang tidak memungkinkan. Masih adalagi makanan khas daerah Kelua yakni Paliat ( ikan Gabus / Baung/ Udang dengan kuah dari santan kental yang dicampur kunyit dan jeruk nipis ) yang tidak terekpos.


Air Terjun Mambanin desa Marindi
Masih adalagi objek wisata di Kabupaten Tabalong yang perlu wisatawan ketahui dan dikunjungi yakni  Air Terjun Lapas di Desa Nalui Kecamatan Jaro, Liang Tapah Desa Garagata Kecamatan Jaro,  Air Terjun Maga Desa Mangkupun Kecamatan Muara Uya, Gua Liang Kantin Desa Santuun  Kecamatan Muara Uya, Air Terjun Mambanin Desa Marindi  Kecamatan Haruai dan Riam Kinaruk Desa Kinarum, Kecamatan Upau. Tetapi 5 objek wisata yang  angkat H.Tomcat cs ditambah lakon dan obrolan jenaka yang dijamin mengocok perut  , sudah cukup untuk mempromosikan kabupaten Tabalong sebagai salah satu Destinasi Wisata Kalsel lewat dunia maya sehingga mampu menarik wisatawan.

Islamic Centre Tanjung
Ketika anak-anak muda yang dengan kreatif dan mungkin biaya sendiri memproduksi film pendek dengan tujuan mempromosikan wisata daerah mereka, maka sudah sewajarnya Pemerintah  Daerah mengulurkan tangan. Bisa  lewat instansi terkait seperti Dinas Pendidikan atau Pariwisata untuk memberi award atau menggandeng mereka untuk membuat ulang produksi mereka dengan biaya ,sarana syuting agar menghasilkan film yang lebih professional. Sehingga menjadi sarana promosi wisata  yang juga bisa diputar berulang-ulang di tv lokal atau diupload kembali ke youtube. Objek wisata harus menjadi perhatian serius pemerintah setempat sehingga pendapatan asli daerah juga terangkat disamping sektor pertambangan. Jangan sampai objek wisata terutama daerah gunung akan hilang akibat pertambangan batu bara, marmer atau semen sehingga generasi penerus hanya akan mendengar cerita saja tanpa pernah menginjak kaki ditempat tersebut .

Gangan Paliat Khas Kabupaten Tabalong
Penulis sendiri juga mengunduh seluruh film tersebut, khusus film terakhir biasanya penulis menayangkan lewat proyektor  kepada  siswa sebagai bahan selingan mengajar dengan tujuan  siswa termotivasi untuk berkarya sekaligus mengenalkan tempat wisata di kabupaten tetangga sehingga bisa dipromosikan paling tidak dari mulut ke mulut. Ada satu pesan dari H.Tomcat dan Utuh Kukura pada ending cerita yang patut kita renungkan, "Buat  apa Urang Tanjung jauh-jauh menghabiskan liburan kalau ditempat sendiri banyak objek wisata."

Penasaran filmnya ? klik 



Artikel ini bertujuan  untuk mengangkat beberapa objek wisata dikabupaten Tabalong sehingga banyak diketahui khalayak umum yang akhirnya menjadikan kabupaten Tabalong sebagai salah satu destinasi wisata yang harus dikunjungi.


Sumber foto dan bahan : google, youtube dan http://smpn6emyu.blogspot.co.id

2 komentar:

  1. terima kasih atas perhatian pian akan hasil karya kami. review nya bagus sekali. kami mohon maaf atas keterbatasan kami mengeksplor objek wisata di kab. tabalong. semoga blog pian ini memperoleh kebaikan. by rizal hasannor

    BalasHapus
  2. Terima kasih bang Rizal ! terbatas bukan berarti gagal tapi karya Sampian ini luar biasa. Menghibur sekaligus mengenalkan wisata kab.Tabalong. Kami tungggu karya2 selanjutnya

    BalasHapus